Bukan karena membeku, kenali deretan fakta seputar frozen shoulder yang menyebabkan gerakan bahu jadi terbatas

Hops.ID - Frozen shoulder adalah suatu istilah pada kapsulitis perekat yang menyebabkan gerakan bahu menjadi terbatas.

Pada saat frozen shoulder terjadi, jaringan di sendi bahu menjadi lebih tebal dan kencang serta dapat berkembang seiring berjalannya waktu.

Gejala umum frozen shoulder biasanya adalah pembengkakan, muncul rasa nyeri, serta bahu menjadi kaku.

Baca Juga: 5 Fakta penting Puput Nastiti Devi istri Ahok, mantan polwan yang makin memesona usai jadi ibu dua anak

Seorang pengidap frozen shoulder biasanya adalah dalam rentang usia 40 hingga 60 tahun.

Apa saja gejala dari frozen shoulder?

Pada gejala awal frozen shoulder, pengidapnya mulai merasakan sakit ketika menggerakkan bahunya hingga lama-kelamaan menjadi merasa kaku.

Baca Juga: Alshad Ahmad terbukti telah menikah dengan Nissa Asyifa, merasa dibohongi Tiara Andini kecewa berat!

Tak lama kemudian, mereka akan menemukan bahwa kondisi bahunya tak sama lagi seperti dulu. 

Jika sudah semakin parah, pengidap frozen shoulder mungkin tak dapat melakukan kegiatan sehari-hari yang melibatkan gerakan bahu seperti berpakaian sehabis mandi.

Apa saja penyebab frozen shoulder?

Jika kamu memiliki riwayat ketidakseimbangan hormon, diabetes, atau sistem kekebalan yang lemah, maka kamu akan lebih rentan untuk terkena frozen shoulder. 

Baca Juga: Awalnya brand clothing, ini asal-usul bisnis kopi Nicholas Sean hingga sekarang punya banyak cabang!

Jarang menggerakkan bahu dalam waktu yang lama karena cedera, penyakit ataupun sebagainya juga akan lebih rentan untuk mengalami frozen shoulder ataupun peradangan pada bahu.