Bak terjebak di labirin, inilah fakta dari penyakit labirintis yang salah satu gejalanya alami vertigo

Hops.ID - Penyakit labirintis adalah suatu kondisi yang menyebabkan telinga bagian dalam menjadi terganggu. 

Adanya kerusakan pada dua saraf vestibular di telinga bagian dalam menciptakan kondisi yang dikenal sebagai penyakit labirintis.

Pada umumnya, gejala penyakit labirintis dapat memicu rasa pusing, mual, serta vertigo.

Baca Juga: Total durasi ayang 7 jam, Film Buya Hamka sesi pertama akan tayang 20 April mendatang

Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya penyakit labirintis biasanya disebabkan oleh adanya infeksi dan virus.

Namun demikian, penyakit labirintis dapat diatasi melalui obat-obatan yang dapat meredakan gejala serta mengembalikan lagi ke kondisi normal.

Apa saja gejala dari penyakit labirinitis?

Gejala penyakit labirinitis dapat terjadi muncul secara cepat dan sangat intens selama berhari-hari. Dikutip dari Healthline oleh Hops.ID pada Selasa, 28 Maret 2023, ada beberapa gejala dari penyakit ini yang meliputi:

Baca Juga: Anak-anak pasti suka! Devina Hermawan bagikan resep ayam goreng oat lima rasa, krispi tapi tetap juicy

• Pusing
• Vertigo
• Kehilangan keseimbangan
• Mual dan muntah
• Tinnitus, yang ditandai dengan dering atau dengungan pada telinga
• Kehilangan pendengaran dalam rentang frekuensi tinggi di satu telinga
• Kesulitan memfokuskan mata

Apa saja penyebab dari penyakit labirinitis?

Beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya penyakit labirintis, di antaranya adalah sebagai berikut.

• Penyakit pernapasan, seperti bronkitis
• Infeksi virus pada telinga bagian dalam
• Virus perut
• Virus herpes
• Infeksi bakteri, termasuk infeksi telinga tengah bakteri
• Organisme menular, seperti organisme yang menyebabkan penyakit Lyme

Baca Juga: Devina Hermawan bagikan resep burger daging sapi oat lada hitam, kalian wajib cobain di rumah

Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang menyebabkan seseorang lebih mudah terkena penyakit labirintis yang meliputi:

• Merokok
• Minum alkohol dalam jumlah besar
• Memiliki riwayat alergi
• Mudah kelelahan
• Berada di bawah tekanan ekstrem
• Meminum obat-obatan tertentu
• Meminum obat-obatan bebas (terutama aspirin)

Bagaimana cara penanganan penyakit labirintis?