Mengenal lebih jauh fakta tentang bradikardia, salah satu penyebabnya disebut karena kondisi bawaan dari lahir

- Kamis, 30 Maret 2023 | 16:22 WIB
Bradikardia menyebabkan detak jantung seseorang menjadi lebih lambat dari biasanya. (iStock/ PIKSEL)
Bradikardia menyebabkan detak jantung seseorang menjadi lebih lambat dari biasanya. (iStock/ PIKSEL)

Hops.ID - Bradikardia atau melambatnya detak jantung dapat menjadi pertanda bahwa ada yang tak beres dengan kondisi kesehatan jantung seseorang.

Pada umumnya, bradikardia terjadi ketika detak jantung menjadi lebih lambat dari biasanya.

Jantung kamu biasanya berdetak antara 60 dan 100 kali per menit. Bradikardia didefinisikan sebagai detak jantung lebih lambat dari 60 detak per menit.

Meskipun paling sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua, bradikardia dapat menyerang siapa saja dan dapat terjadi bersamaan dengan kondisi lain, termasuk aritmia sinus.

Baca Juga: Alshad Ahmad dan Tiara Andini saling pakai barang pemberian, begini kata psikolog

Salah satu gejala bradikardia disebut pengidapnya dapat mengalami sesak napas.

Selain itu, penyebab yang memicu terjadinya bradikardia dapat bervariasi, seperti dari faktor keturunan serta penyakit kronis lainnya.

Apa saja gejala dari bradikardia?

Banyak orang yang awalnya tak mengeluhkan gejala apa-apa ketika mereka baru saja terkena bradikardia.

Dikutip dari Healthline oleh Hops.ID pada Kamis, 30 Maret 2023, ada beberapa gejala dari bradikardia yang meliputi: 

Baca Juga: Rumah baru penuh perabotan mewah, Fuji ngaku dapat sumbangan dari 2 cowok penting: Lumayan ini hasil patungan

  • Pusing atau rasa sakit kepala
  • menjadi cepat lelah saat melakukan aktivitas fisik
  • Sesak napas
  • Nyeri dada
  • Kerap alami kebingungan atau mudah lupa terhadap sesuatu
  • Pingsan

Apa saja penyebab dan faktor risiko dari bradikardia?

Banyak kemungkinan penyebab yang memicu terjadinya bradikardia. Potensi penyebab dari bradikardia adalah sebagai berikut.

Baca Juga: Terciduk! Arya Saloka diduga gunakan akun teman untuk lihat Amanda Manopo live TikTok

Halaman:

Editor: Cesaria Hapsari

Sumber: Healthline

Tags

Artikel Terkait

Terkini