Hops.ID – Dokter Gita, vaksinator yang menyuntikkan vaksin kosong ke anak SD di Medan buka suara.
Vaksinator asal Rumah Sakit Delima di Martubung, Medan tersebut mengungkapkan permintaan maafnya dalam jumpa pers yang digelar di Mapolres Pelabuhan Belawan Medan.
Selain Dokter Gita pihak kepolisian juga menghadirkan perawat berinisial W yang diduga juga terlibat dalam kasus penyuntikkan vaksin kosong terhadap salah satu anak SD di Medan itu.
Baca Juga: 5 Fakta drama A Business Proposal, dibintangi Ahn Hyo Seop dan Kim Sejeong
“Kepada pihak Polri, kepada masyarakat, kepada IDI Sumut, dan IDI Medan saya meminta maaf atas kesilapan yang saya perbuat ini, terima kasih,” kata Dokter Gita yang dikutip Hops.ID, Sabtu 22 Januari 2022.
Setelah meminta maaf, kemudian dia bergegas meninggalkan ruangan untuk konfrensi pers.

Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penelusuran terhadap kejadian yang tengah viral tersebut.
“Dari mulai kejadian kami sudah menganalisa video yang ada, kami sudah bisa mendeteksi tempat kejadian perkara tersebut, bahwa betul itu kejadian di salah satu sekolah dasar terkait dengan kegiatan vaksin terhadap anak-anak usia 6 sampai dengan 11 tahun,” katanya.