Hops.ID - Tingkah laku Syahrini dan keluarga besar yang lain seakan tak pernah selesai untuk diamati dan dibahas di media sosial.
Seperti ada celah, Syahrini dan anggota keluarga lainnya selalu mendapat sindiran hingga cibiran.
Bahkan tidak jarang Syahrini sampai adik perempuannya, Aisyahrani, selalu menjadi bahan berita akun gosip di medsos.
Baca Juga: Sering merasa lelah dalam menjalani ujian hidup? Mungkin ini jawabannya
Belum lama ini, giliran Ibu Kandung Syahrini yang jadi gunjingan karena foto-foto yang dibagikan oleh Aisyahrani.
Foto produk mukena milik kakak beradik ini mulai ramai dibicarakan karena dituding mengandung unsur penistaan agama.
"Apakah diperbolehkan untuk menaruh gambar masjid dengan posisi di bokong?," tulis akun @conglie_willlneverdie, seperti dikutip Hops.ID, Sabtu, 1 April 2023.
Baca Juga: Hotman Paris ungkap servis level artis yang diduga Meriam Bellina: Dimandiin, terus baru..
Dalam unggahannya bahkan turut ditautkan juga akun official milik Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama.

Sekilas, mukena itu memang menempatkan bordiran motif Masjid tepat di bagian belakang bawah.
Kemungkinan besar gambar masjid di mukena produksi Syahrini dan Aisyahrani ini kurang lebih dekat dengan bokong.
Baca Juga: Biasanya malas, Rafathar jadi semangat ikut syuting SahuRans gegara sosok ini
Unggahan ini hanya butuh hitungan jam untuk jadi pembicaraan ratusan netizen yang menyoroti foto tersebut.
"Padahal bisa loh kalo mau naruh motif Masjid di bagian tengah badan atau lainnya," kata dindulsaurus24.
Artikel Terkait
Innalillahi! Unggah foto ini, Syahrini diduga mengidap penyakit mematikan, netizen: Yah, nggak lama lagi
Sekian purnama menghilang, Syahrini kembali pamer makan di resto, netizen: Akhirnya ada yang nraktir
Viral ucapan lawas Syahrini, katanya mau jaga privacy Reino Barack tapi malah pamer suaminya lagi mandi: Sakit
Mukena Nagita Slavina laris manis harga merakyat, mukena Syahrini Rp5 juta digunjingkan: Mending beli emas...
Syahrini pamer emas malah bikin netizen panas: Kehaluannya lebih dahsyat