Haters minta maaf hingga sujud di kaki sang ibu, reaksi Dewi Perssik disorot netizen

Hops.ID - Dewi Perssik kembali memberikan pelajaran lewat jalur hukum, kepada para heters yang mencemarkan nama baiknya.

Kali ini tindakan haters yang menghina Dewi Perssik benar-benar membuat sang ibu merasa sakit hati terhadap fitnah yang dilontarkan kepada putri kesayangannya itu.

Oleh karenanya Winarsih alias W, tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik dan UU ITE terhadap Dewi Perssik itupun meminta maaf.

Baca Juga: Bak foto copy Gibran Rakabuming Raka, begini respon Jan Ethes saat beri ucapan selamat untuk Kaesang

Dalam agenda mediasi di Polres Metro Jakarta Selatan, W bertemu langsung dengan Dewi Perssik dan ibunya yakni Sri Muna.

Pada kesempatan tersebut, W juga menyampaikan permohonan maafnya secara langsung dan menyesali tindakan yang telah dilakukannya kepada Dewi Perssik.

"Saya mohon maaf atas segala ucapan saya. Perkataan saya kepada anak umi yang bilang lonte, balon, itu tidak benar," kata Winrasi di Polres Metro Jakarta Selatan pada Selasa, 29 November 2022 dilansir dari Instagram @mimi.julid

Baca Juga: Wendy Walters mantap bercerai tanpa harta gono gini, Reza Arap jawab isu perselingkuhan

"Saya menyesal, tolong saya umi maafin saya umi, adek Dewi Perssik tolong maafin saya," imbuh perempuan asal Jember itu.

Setelah menyampaikan permohonan maafnya, perempuan asal Jember Jawa Timur itu itu-tiba langsung sujud di bawah kaki ibu Dewi Perssik.

Merasa risih, ibu DP pun langsung menyuruh W untuk berdiri. Namun, Winarsih yang bersikeras untuk bersujud dan tak mau berdiri itu membuat Sri Muna sempat merasa kesal.

Baca Juga: Kuat lakukan hubungan intim sampai lima kali sehari, Catherine Wilson: Jadi pengen dan pengen lagi kan

"Ayo berdiri aku nggak senang!, berdiri gak usah begitu yang penting hatinya sampean (kamu) kepada Allah, Allah yang maha tau," ucap Sri Muna.

Melihat sang ibu yang mulai kesal karena tindakan W, DP pun langsung menenangkannya dan dengan lembut mengangkat bahu Winarsih untuk menolongnya kembali berdiri.