Rasakan beratnya jadi korban perceraian, Verrell Bramasta lontarkan pernyataan menohok: Kan orang tua yang...

Hops.ID – Orang tua Verrell Bramasta, Venna Melinda dan Ivan Fadilla telah bercerai sejak tahun 2013 tahun.

Ketika itu, umur Verrell Bramasta baru 17 tahun. Di usianya yang kini 26 tahun, perceraian kedua orang tuanya masih menjadi titik terberat dalam hidupnya.

Hal ini diungkap Verrell Bramasta saat diwawancarai oleh Melaney Ricardo. Ia mengaku perceraian orang tuanya masih berdampak hingga kini.

Baca Juga: Ivan Gunawan ungkap Bunda Corla ternyata hidup memprihatinkan di Jerman: Rumahnya bau amis, sampai ada...

Terlebih, ayahnya sudah memiliki istri baru dan anak yang masih kecil. Sementara, ibunya baru saja mengalami dugaan kekerasan domestik dari suami baru.

“Jujur menurut aku, sekuat-kuatnya orang, gimana pun juga kalau orang tua pisah atau berkurang tu pasti ada dampaknya,” kata Verrell Bramasta, sebagaimana dikutip Hops.ID dari kanal YouTube Melaney Ricardo pada Jumat, 3 Februari 2023.

Verrell Bramasta mengaku senang ayahnya kini sudah memiliki keluarga baru. Ia juga ikut bahagia saat ibunya sempat bahagia bersama suami baru.

Baca Juga: Menjanda di usia 18 tahun, Salmafina Sunan ungkap penyebab perceraian dengan Taqy Malik: Lima hari langsung...

Namun, belakangan ini ia menjadi semakin banyak berpikir dan melakukan refleksi diri usai ibunya mengalami dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

“Dan itu aku ngerasa kayaknya baru karena ada masalah ini segala macem, banyak overthinking, mikir, refleksi. Jadi, mungkin kadang-kadang rasa di diri aku yang oke, aku happy ama papa. Genuinely, bener-bener aku seneng banget papa ketemu bunda Sarni,” kata Verrell Bramasta.

“Aku support, aku bahagia ngeliat papa bahagia. Karena sebelumnya papa kan terpuruk banget pas cerai ya. Terus aku juga seneng ngeliat mama kemaren udah happy lagi dengan kehidupannya,” sambungnya.

Baca Juga: Rafathar terus ngelawan Nagita Slavina, Raffi Ahmad lakukan hal ini hingga sang anak gemetar ketakutan

Verrell Bramasta ingin menemukan kebahagiannya dan membangun keluarga sendiri. Pasalnya, ia selama ini selalu fokus pada karier, keluarga, dan teman.

Akan tetapi, ia juga menyadari bahwa sulit untuk menemukan pasangan yang baik dan cocok. Terlebih, ia pernah melihat kedua orang tuanya berpisah dan kini melihat ibunya mengalami dugaan KDRT.