Hops.ID – Manajer Chelsea, Graham Potter mengakui bahwa salah satu pemainnya, Conor Gallagher mengalami frustrasi atas kurangnya gelandang internasional Inggris tersebut masuk dalam starting eleven di klub.
Diketahui, Conor Gallagher yang berusia 23 tahun itu tidak menjadi starter dalam delapan pertandingan terakhir Chelsea dan enam penampilan terakhirnya semuanya sebagai pemain pengganti di babak kedua.
Conor Gallagher dimasukkan sekali lagi pada hari Minggu (19/3/2023) lalu, saat Chelsea bermain imbang 2-2 ketika melawan Everton di Stamford Bridge.
Potter telah mengakui bahwa Gallagher tidak beruntung, karena dia tidak menjadi starter lebih banyak pertandingan.
“Jika dia tidak mulai dari awal, maka ada kemungkinan dia bisa menjadi perubahan pertama di babak selanjutnya,” kata Potter seperti dilansir dari Metro.co.uk.
“Kami menggunakan Kovacic dan Enzo Fernandez di lini tengah, itu adalah keputusan taktis, dan tiga penyerang di Kai Havertz, Joao Felix dan Christian Pulisic, mereka lebih banyak menggiring bola,” tambah mantan pelatih Brighton & Hove Albion tersebut.
“Gallagher tidak beruntung karena setiap kali dia masuk, dia melakukannya dengan sangat baik. Dia akan frustrasi dan memang demikian, tetapi kami memikirkan dunianya. Dia adalah pemain tim yang fantastis,” sambung pelatih yang menggantikan Thomas Tuchel di Chelsea itu.
Hasil imbang melawan Everton telah meninggalkan Chelsea 11 poin di belakang Tottenham yang berada di posisi keempat di klasemen saat ini Liga Inggris.
Potter mengakui para pemainnya sedang frustrasi di ruang ganti setelah tersandung dalam upaya mereka untuk mengamankan posisi empat besar.
“Anak-anak itu kecewa,” kata Potter.
“Saya akan merahasiakan percakapan ini tetapi para pemain frustrasi karena mereka berusaha keras dan ingin menang,” tambah Potter.
Artikel Terkait
Bursa transfer: N'golo Kante perpanjang kontrak di Chelsea?
Antonio Conte ngamuk ke skuat Tottenham usai Spurs bermain imbang dengan Southampton
Antonio Conte marah kepada pemain, Jamie Carragher anggap pelatih Tottenham Hotspur itu ingin dipecat
Antonio Conte Keluar dari Tottenham, Ini Pengganti Ideal Menurut Fabrizio Romano
Sebut Antonio Conte tak akan bertahan di Spurs, Fabrizio Romano bilang nama ini cocok jadi pengganti