Hops.ID – Perhelatan Thomas Cup 2022 resmi selesai pada Minggu, 15 Mei 2022. Indonesia sebagai juara bertahan harus merelakan kemenangan pada India yang berhasil merebut tiga partai pertama.
Dengan hasil tersebut, legenda tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat juga turut memberikan kritik di laman Instagramnya.
“Team Thomas Cup, terima kasih sudah maksimal sampai di final. Pasti mereka kecewa dengan kekalahan ini, tapi ada satu catatan yang selalu: MENTAL, FISIK, DAN mana pelatih tunggal putra Indonesia? Apakah Indonesia gak punya pelatih yang lebih baik dan mumpuni? Mau sampai kapan ini PBSI?” tulis Taufik Hidayat pada Senin, 16 Mei 2022.
Adapun postingan Taufik Hidayat mendapat tanggapan dari berbagai netizen. Beberapa menyetujui masukan dan kritik Taufik, dan tak sedikit yang membandingkan sikap Taufik Hidayat dengan Lee Chong Wei, legenda bulu tangkis Malaysia.
“Bisakah kamu melihat perbedaannya”, tulis netizen sembari memberi dua foto tangkapan layar antara postingan Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei pada 16 Mei 2022.
Di bawah ini merupakan postingan Lee Chong Wei:
“Memang semua sangat berharap dengan penampilan dan peluang yang kami (tim Malaysi) miliki tahun ini Piala Thomas 2022. Tapi itulah yang terjadi, tim yang lebih baik menang.”
“Semua atlet ingin menang. Sayangnya hanya ada satu pemenang di setiap turnamen. Usia dan pengalaman, hampir semua tim tahun ini masih muda. Ambil kekalahan ini dengan anggun, pelajari darinya, pertajam kekuatan kita lebih jauh, perbaiki kelemahan kita, susun strategi dan maju bersama sebagai sebuah tim.”
Baca Juga: Habib Rizieq dikabarkan gaet PKS lawan Prabowo Subianto nyapres 2024, ini fakta sebenarnya
Artikel Terkait
Ucapan Taufik Hidayat sebut banyak 'tikus' di Kemenpora disahut KPK
Taufik Hidayat pernah diminta kalah dari tim Malaysia, dijanjikan uang 3 kali lipat: Demi Tuhan
Sosok Shohibul Fikri juara all england 2022, ternyata satu almamater bareng Taufik Hidayat
Update Thomas Cup 2022: Kevin/Ahsan sumbang poin, skor sementara Indonesia 2-0 China
Gagal pertahankan gelar juara Thomas Cup, Hendra/Ahsan putuskan pensiun?