Panas! Presiden Ukraina minta Rusia dikeluarkan dari Olimpiade Paris 2024

Hops.ID - Perang Ukrainia dan Rusia terjadi di ajang olahraga. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy meminta Rusia didepak dari Olimpiade.

Zelenskiy meminta agar Rusia dilarang mengikuti Olimpiade Paris 2024. Jika diizinkan, Zelenskiy menganggap bahwa dunia sama saja mengizinkan teror diterima.

Ukraina dan Rusia masih belum melakukan genjatan senjata sejak Februari lalu. Rusia menyerang negara tetangganya itu karena dianggap bersekutu dengan NATO.

Baca Juga: Thomas Doll sentil Shin Tae Yong perihal 9 pemain Persija dipanggil Timnas: Apakah ini normal?

Rusia tidak senang jika tetangganya itu bersekutu dengan negara-negara Barat. Seperti diketahui, hubungan Moskow dan dunia Barat memang tidak akur.

Bahkan sejak era keruntuhan Uni Soviet, Rusia seakan merepresentasikan dunia Timur yang selalu kontra dengan negara-negara Barat.

Kini, Ukraina berharap Rusia bisa dikeluarkan dari Olimpiade karena kekerasan dan kejahatan perang yang terjadi.

Baca Juga: Arema FC mulai pertimbangkan untuk bubar

Pihak Ukraina masih sulit menerima Rusia di ajang olahraga karena tindakan negara tersebut yang membombardir wilayahnya.

Sebisa mungkin Zelenskiy akan meminta dunia internasional agar Rusia dipersempit ruang geraknya, termasuk di Olimpiade.

Zelenskiy mengatakan telah mengirim surat kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron sebagai bagian dari kampanyenya untuk mengeluarkan atlet Rusia dari Olimpiade Paris.

Baca Juga: Aturan super ketat Nikita Willy kepada pengasuh Baby Izz saat keluar rumah, apa saja?

"Upaya Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk membawa atlet Rusia kembali ke Olimpiade adalah upaya untuk memberi tahu seluruh dunia bahwa teror dapat diterima," kata Zelenskiy dalam pidatonya, dikutip dari ANTARA pada Senin, 30 Januari 2023.

"Seolah-olah anda bisa menutup mata terhadap apa yang dilakukan Rusia di Kherson, Kharkiv, Bakhmut, dan Avdiivka," imbuhnya, merujuk pada daerah-daerah yang diserang tentara Rusia.