Jonathan Latumahina ayah David murka, usai rasa maafnya dimanfaatkan pihak Mario Dandy CS untuk minta damai

Hops.ID - Tampaknya kesabaran ayah David, Jonathan Latumahina sudah habis, usai mendapat tekanan dari banyak pihak untuk berdamai dengan para pelaku alias pihak Mario Dandy Satriyo dkk.

Dimulai dengan permintaan damai saat kedatangan keluarga Mario Dandy Satriyo di awal-awal kasus penganiayaan David viral hingga yang terbaru saat pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta menawarkan upaya damai atau restorative justice dengan pelaku, Agnes Gracia Haryanto.

Jauh sebelum mendapatkan tekanan untuk berdamai dengan pihak Mario Dandy CS, melalui cuitan di akun Twitternya, Jonathan Latumahina menegaskan bahwa ia akan memaafkan perbuatan para pelaku, tapi tidak dengan permintaan damai.

Baca Juga: Pantas Dewi Perssik mantap pilih Rully, bisa ambil hati ibunya hingga santer disamakan dengan sosok ini

Ia ingin terus memperjuangkan proses hukum untuk kasus penganiayaan yang terjadi pada David.

“Keluarga pelaku semalam datang minta maaf, saya maafkan. Saya hanya meniru anak saya yang sangat pemaaf,” bunyi cuitan Jonathan Latumahina, seperti dikutip Hops.ID dari akun Twitter @seeksixsuck pada Kamis, 23 Maret 2023.

“Dan mohon maaf juga, proses hukum sudah bergulir. Kita punya tanggung jawab masing-masing, mohon doanya sampai saat ini david belum siuman,” tambahnya.

Baca Juga: Selain perceraian Ahok dan Veronica Tan, ternyata ada hal lain yang buat Nicholas Sean pilih enggan menikah

Entah mendapat tekanan sebesar apa, kini Jonathan Latumahina mengaku menarik kembali ucapannya yang akan memaafkan para pelaku.

Hal ini diungkapkan langsung ayah David dalam cuitan baru di akun Twitter pribadinya pada Rabu, 22 Maret 2023.

“Di hari ke 30 ini, ular-ular beludak itu mau pake permaafan saya saat itu untuk meringankan mereka kelak. Saya tarik ucapan itu,” tulis Jonathan Latumahina.

Baca Juga: Ahok sudah menikah dengan Puput Nastiti selama 4 tahun, Nicholas Sean ngaku ogah panggil mami karena hal ini

Tak main-main dengan ucapannya tersebut, ia menuliskan pernyataan di depan sang anak yang saat ini sedang berjuang memperoleh kesembuhan.

“Saya tulis di sini, di depan anak saya yang detik ini belum sadar, masih berjuang karena kerusakan berat pada syaraf otaknya,” ungkap pengurus GP Ansor itu.