Pernyataan Habib Bahar bin Smith yang menghina Presiden Jokowi membuat mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean merasa geram. Sebab, sebagai pemuka agama, Habib Bahar tak selayaknya melontarkan kalimat kasar dan tak pantas tersebut.
Ferdinand merasa, makin lama, ucapan yang keluar dari mulut Habib Bahar makin kasar dan tak mencerminkan akhlak baik. Padahal, kata dia, penceramah yang konon keturunan Nabi Muhammad tersebut semestinya bisa dan mau menjaga lisannya.
“Orang ini semakin keterlaluan bicaranya. Mulutnya sama sekali tak menceriman akhlak baik,” tulis Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter @ferdinandhaean3, dikutip Hops, Selasa 21 Desember 2021.

Lebih jauh, menurut Ferdinand, jika dibandingkan Presiden Jokowi yang berstatus sebagai pemimpin negara, Habib Bahar sejatinya bukan siapa-siapa. Lantas, kata dia, mengapa pria berambut gondrong tersebut berani-beraninya bicara kotor secara terbuka?
“Kedengkian dan kebencian telah membuatnya menyerang dan membabi buat. Presiden pemimpin tertinggi di negeri ini. Dia pikir, dia siapa sih?” tanya Ferdinand.
Pernyataan Kontroversial Habib Bahar bin Smith
Disitat melalui video singkat yang diunggah akun Twitter bernama @bambangmulyono2, Habib Bahar terlihat duduk di mimbar ceramah dan menyampaikan pesan-pesannya dalam acara Maulid Nabi. Namun, tak lama setelahnya dia mulai menyinggung sejumlah tokoh politik nasional.
Dia bercerita mengenai bagaimana perlakuan pemerintah yang tak adil terhadap Habib Rizieq Shihab dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Menurutnya, pemerintah hanya berpihak pada orang-orang di lingkarang kelompoknya saja.