Kemenag bantah dana haji dipakai untuk proyek IKN Nusantara, Netizen: Makanya terbuka jangan bilang hoax doang

 

Hops.ID - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia membantah tudingan soal minta jemaah ikhlaskan dana haji untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

 

Bantahan tersebut disampaikan Kemenag melalui akun instagram Kemenag @kemenag_ri, Minggu 8 Mei 2022.

 

Kemenag dalam postingan itu memastikan bahwa berita media yang menyebutkan jika dana haji untuk IKN Nusantara tidak benar.

 

Kemenag juga membantah narasi yang menyebutkan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, minta masyarakat ikhlaskan dana haji dipakai pemerintah untuk IKN Nusantara adalah hoax.

 

"Itu fitnah dan menyesatkan. Narasi Menag minta dana haji untuk IKN itu hoaks," tegas Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Kemenag, Ahmad Fauzin, dalam keterangan resminya dikutip Hops.ID.

 

Menurut dia, Menag tidak pernah mengeluarkan statemen terkait penggunaan dana haji di luar untuk keperluan penyelenggaraan Ibadah Haji. Sebab, hal itu bukan kewenangan Menag

 

"Sejak 2018, Kementerian Agama tidak lagi menjadi pihak yang bertanggung jawab dalam tata kelola dana haji," jelas Fauzin.

 

 

 

Undang Undang No 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji yang terbit pada akhir masa pemerintahan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono mengamanatkan dana haji dikelola oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

 

Namun, bantahan Kemenag tersebut mendapat tanggapan dari netizen. Beragam komentar meminta Kemenag untuk transparan soal dana haji.

 

"Makanya terbuka, dikemanain tuh duit rakyat yang mau pergi haji. Jelasin rinciannya. Jangan bilang hoax hoax doang. Biar rakyat paham," ucap pemilik akun @amibullah***.

 

"Tapi dana hajinya tetap tetap dipakai pemerintah kan??? Transparan dan jujur dong. Jangan licik dan menipu rakyat," kata akun @tun.jebat***

 

Bahkan, salah seorang netizen mempertanyakan sikap Kemenag bila calon jamaah haji ikhlas digunakan untuk pembangunan IKN Nusantara.

 

"Tapi kalo rakyat ikhlas beneran, mau dipake gak pak @kemenag_ri," tanya akun @daviq_copperfi***.

 

(***)