Hops.ID - Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menantang Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono yang dinilai sengaja memainkan isu Islamophobia yang akhir-akhir ini santer.
Penilaian Teddy Gusnaidi, seolah isu Islamophobia itu dijadikan alat politik untuk kepentingan semata. Mengingat Ferry Juliantono bersikeras untuk membebaskan Habib Rizieq Shihab dan Munarman.
Padahal, kata Teddy Gusnaidi, perihal terorisme dan ujaran kebohongan merupakan sebuah kejahatan luar biasa.
Sehingga Ferry Juliantono, menurut Teddy nampak membenarkan perbuatan Habib Rizieq Shihab dan Munarman soal terorisme.
Bahkan Teddy melihat Ferry Juliantono ini telah salah kaprah, ketika seolah membenarkan perbuatan Habib Rizieq dan Munarman.
“Apakah anda mau katakan bahwa perbuatan mendukung terorisme dan menyebarkan kebohongan, itu ajaran Islam,” Tanya Teddy melalui twitternya, dikutip Hops.ID pada Kamis, 12 Mei 2022.
Baca Juga: Tak sanggup tuntaskan aktor Islamophobia, anak buah Gatot Nurmantyo minta Jokowi mundur
Jika Ferry Juliantono berpikir demikian, lanjut Teddy, maka sama saja berarti menuduh aparat kepolisian tidak suka dengan Islam alias anti islam.
“sedangkan yang menghukum adalah orang-orang anti Islam?artinya anda menuduh aparat anti Islam,” Tanya Teddy lagi yang nampak geram.
Artikel Terkait
Arief Poyuono pede banget Ganjar dan Anies tak akan direkom partai maju nyapres 2024, ini alasanya
Meradang gegara di warning Siber Polri, pengguna twitter ini semprot balik : lalu penyebaran paham khilafah?
Terbongkar! Habib Bahar buka teka-teki Babe Haikal didepak dari PA 212, Ternyata ini alasanya
Duel dengan Gus Yahya, Cak Imin disarankan tinggalkan PBNU, supaya tak terkunci bursa capres 2024, kok bisa?