Hops.ID - Panglima Komandan Patriot Revolusi (Kopatrev) Petrodes Mega Keliduan yang akrab disapa Mega mendatangi Polda Metro Jaya guna memberikan kelengkapan bukti kasus dugaan pelanggaran UU ITE oleh Politisi PDIP Ruhut Sitompul.
Ruhut Sitompul dilaporkan ke aparat kepolisian buntut unggahannya di akun Twitter sebuah foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memakai pakaian adat Papua, koteka.
Unggahan terdebut diduga telah melanggar UU ITE. Ini karena Ruhut memposting dan menertawakan Anies Baswedan mengenakan koteka, pakaian Suku Dani Papua.
Namun saat melaporkan Ruhut, sang pelapor Petrodes Mega Keliduan menerima sejumlah ancaman dari pihak yang belum bisa dirinci olehnya.
Dia pun menegaskan agar siapapun tak mengancam dirinya, ini karena demi bangsa dan negara dirinya siap melakukan dan mendapat konsekuensi apa saja.
"Jangan ancam saya, karena demi keutuhan bangsa dan negara saya sudah siap," kata Petrodes seperti dikutip Hops.ID dari akun Twitter pribadinya @MegaPKeliduan pada Sabtu, 21 Mei 2022.
Dia juga menyatakan bahwa ada hal buruk yang terjadi padanya, maka teman-temannya sudah mengetahui siapa yang melakukannya.
"Kawan-kawan, kalau ada apa-apa dengan saya, kawan-kawan sudah tahu siapa pelakunya. Doakan," ujarnya.
Artikel Terkait
Mega minta didampingi Roy Suryo laporkan politisi PDIP Ruhut soal unggahan foto Anies pakai koteka: Siap!
Terbongkar UAS berbohong mengaku dideportasi Singapura padahal ditolak masuk? KBRI: Saya mau meluruskan..
Aktivis NU bongkar kedok liburan UAS ke Singapura: Ada kegiatan ceramah provokasi SARA pemerintah antisipasi?
Ikut viral, video lama Rina Nose bak tampar balik UAS dengan jawab telak begini
Kepung dan tuntut Dubes Singapura diusir dari Indonesia, massa pendukung UAS disentil aktivis NU usai bubar
Inalillahi! Kiwil tubuhnya digerogoti banyak virus: Gue mau mati ini, udah gak bisa melihat!