Hops.ID - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB), Rudi S Kamri mengatakan bahwa Ustaz Abdul Somad adalah pendukung khilafah. Oleh sebab itulah, ia mempertanyakan mengapa Ustaz Abdul Somad malah dielu-elukan.
Hal ini disampaikan Rudi S Kamri saat menanggapi soal Ustaz Abdul Somad yang dilarang masuk ke Singapura oleh otoritas negara tersebut.
Sebagaimana diketahui, salah satu alasan Singapura menolak Ustaz Abdul Somad adalah ceramahnya dianggap mengajarkan ekstrimisme dan segregasi.
Rudi S Kamri mendukung dan mengagumi sikap tegas Pemerintah Singapura terhadap Ustaz Abdul Somad dan juga para pendukungnya. Di sisi lain, ia mengkritik para politisi hingga musisi yang membelas Ustaz Abdul Somad.
“Jadi kalau kita lihat video ceramahnya Kiai Said Aqil Siradj, jelas Abdul Somad itu pendukung khilafah, kenapa dielu-elukan?” kata Rudi S Kamri, seperti dikutip HopsID dari YouTube Kanal Anak Bangsa, Kamis, 26 Mei 2022.
“Kita nggak usah sok normatif para pejabat ini nutup-nutupin, kesannya kalian lembek, nggak tegas gitu loh. Kalau dia pendukung khilafah, katakan dia pendukung khilafah! Sikat! Bukan untuk gagah-gagahan, tapi untuk melindungi Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya, beredar potongan video mantan Ketua Umum Paengurus Besar Nahdatul Ulama PBNU), Said Aqil Siradj yang menyebut Ustaz Abdul Somad sebagai pendukung khilafah. Ditelusuri, potongan video tersebut diambil dari video lengkap di kanal YouTube Ilham Wahid yang tayang pada 2018 silam.
Baca Juga: Yuk doa bersama streaming untuk keselamatan anak Ridwan kamil, ini channel Youtubenya
Artikel Terkait
Denny Siregar suruh UAS, Rizieq Shihab, Bahar Smith, Novel PA 212 ikut rencana Elon Musk pindah ke Mars: VVIP
KSP Rumadi Ahmad ungkap data UAS sudah ditolak masuk 6 negara, mulai dari Hong Kong hingga Inggris
Soal UAS kelompok pemuka agama Muslim Singapura RRG merasa malu dan menyesal: Dia menyebarkan pandangan...
Dianggap tebar kebencian dan bikin meme soal UAS, netizen kompak kecam Youtube Johannes Liong: Blokir, biar...
Heboh beredar video UAS disebut sering masuk ke gereja: Makin dibakar, makin wangi