Hops.ID - Sekretaris Jendral atau Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto memaparkan maksud koalisi sejumlah partai belakangan ini menjelang Pilpres 2024.
Hasto Kristiyanto menjelaskan, tujuan dari koalisi partai itu sama sekali bukan untuk kepentingan partai atau pribadi semata.
Ada alasan lain menurut Hasto Kristiyanto yang jauh lebih besar dan sangat penting untuk Indonesia.
Baca Juga: Pantas Jokowi pernah tolak didukung Ustaz Yusuf Mansur di Pilpres 2019, ternyata hal ini penyebabnya
Hal itu disampaikan olehnya kala menjelaskan soal kabar PDIP ogah berkoalisi dengan PKS.
Mulanya Hasto menanggapi soal pertemuan antara Ketum Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar.
“Ya kalau Cak Imin ini memang kita ketemu dengan Bu Mega kemarin juga dialog-dialog itu lucu. Jadi sambil menanyakan Ibu kan membawa tongkat pusaka, ini dari mana, ini unik ini dan terjadilah dialog tentang tongkat Bu Mega itu. Jadi ya Cak Imin itu cair orangnya ya dia bertemu,” ucap Hasto, dikutip dari terkini pada Jumat, 24 Juni 2022.
Baca Juga: Foto Habib Rizieq Shihab diedit pakai bikini, warganet doakan pengunggah dapat hidayah
Tak hanya itu, Hasto menyinggung koalisi PDIP dengan partai yang dianggap sudah masuk dalam lingkarannya.
“Ya kita ini kan dengan PAN, karena kan basisnya kan Muhammadiyah, dengan PKB dengan PPP, kemudian dengan Golkar dengan Gerindra, apalagi? Dengan PPP sudah saya sebut,” jelasnya.
Artikel Terkait
Megawati di cap angkuh gegara hal ini, loyalis Ganjar: Mestinya kata-kata ini tak diucapkan
Dulu di cap bocah ingusan, Andi Arief puji AHY sukses nahkodai Demokrat, warganet malah sebut tak ada bedanya
SBY ingin pasangkan putra mahkotanya dengan Anies, AHY diprediksi begini
Sesama dalang politik, pengamat sebut Surya Paloh frustasi kalah strategi dari Mega, hingga gandeng sosok ini