Hops.ID - Pegiat media sosial, Rudi S Kamri memperingati etnis Tionghoa dari misi Anies Baswedan pada momen peresmian Gapura China Town di Glodok Jakarta.
Rudi S Kamri mensinyalir, Anies Baswedan mulai menyasar etnis Tionghoa untuk kepentingan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Oleh karena itu, Rudi S Kamri mewanti-wanti kepada etnis Tionghoa untuk lebih hati-hati terhadap Anies Baswedan.
Baca Juga: Demi bela Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean semprot Refly Harun, sayang isinya ngeprank
“Anies ini seolah-olah sudah berubah, berhijrah lebih toleran dan merangkul kelompok-kelompok etnis Tionghoa,” kata Rudi, dikutip Hops.ID dari Kanal YouTube Kanal Anak Bangsa, Selasa, 5 Juli 2022.
Alasan Rudi, Anies Baswedan dianggap memiliki rekam jejak politik identitas dalam karir politiknya.
Sehingga Rudi pun meminta etnis Tionghoa agar tidak melupakan sejarah terkait momen Pilkada DKI Jakarta pada 2017 silam.
Mengingat, menurut amatan Rudi, peristiwa pemilihan calon gubernur DKI kala itu sangat kental dengan nuansa kampanye ayat-ayat suci dan rasial.
“Saya mengajak teman-teman (Tionghoa) untuk menolak lupa, pada saat Pilgub 2017,” kata dia khawatir.
Artikel Terkait
PKS pasang badan bela Anies Baswedan: Sikat habis cap politik identitas, ini penyebabnya
Akhirnya terungkap: Penghina Thahjo Kumolo ternyata dukung Anies AHY di Pilpres 2024, ini faktanya
Anies Baswedan disebut terancam kehilangan panggung usai purna jabat gubernur, Refly Harun ungkap faktanya
Demi bela Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean semprot Refly Harun, sayang isinya ngeprank