Sebut hasil audit Formula E lamban dan janggal, LSAK: KPK segera naikkan status ke tahap penyidikan

- Selasa, 7 Februari 2023 | 12:22 WIB
Gedung KPK (website KPK)
Gedung KPK (website KPK)

Hops.ID – Peneliti Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK), Ahmad Aron Hariri alias Rere mengungkapkan keberatan atas pernyataan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang mengklaim ajang Formula E 2022 menguntungkan Rp5 miliar.

Rere menyebut hal itu tak sebanding dengan dana yang dikeluarkan dari APBD untuk commitment fee.

"Laporan hasil Formula E mau disebut mau untung, profit, atau laba, pada kenyataan itu hanya kata-kata tanpa makna," kata Rere dikutip dari LSAK Selasa, 7 Februari 2023.

Baca Juga: Pengertian Ombak Bono Sungai Kampar, berikut penjelasan dan keistimewaannya!

Ia menilai banyak kejanggalan dan kurangnya transparansi dari keseluruhan narasi Jakpro di DPRD. Apalagi, kata dia, ajang Formula E juga punya hutang commitment 90 M.

"Publik melihat ini hanya susunan narasi yang seolah logis. Tapi justru dalam penyelenggaraan Jakarta Eprix ini terdapat mens rea dan actus reus perbuatan yang dapat dipidana (strafbaarheid). Maka Formula E harus dilakukan audit investigatif oleh BPK," kata Rere.

Ia menyebut BPK harus segera audit Formula E demi keuangan negara.

"BPK harus menunjukkan ke publik benar-benar menegakkan hukum dengan segera mengaudit Formula E," katanya.

Baca Juga: Kebersamaan Gisel dengan Wijin terbongkar, netizen: Dia mah cewek..

Selanjutnya, ia menyinggung soal hengkangnya Direktur Penuntutan KPK yang digoreng oleh segelintir pihak dan gorengan tersebut dimentahkan langsung oleh KPK.

"Yang bersangkutan kembali ke institusi awal dan berkeinginan mengembangkan karir di sana."

Ia menyebut persoalan inti dari Formula E adalah soal narasi yang dibangun. Menurutnya, KPK harus segera menaikkan status ke tahap penyidikan dan menyerahkan berkas perkara dan tersangkanya ke meja hijau.

"Kalau kasus ini terus mandeg di penyelidikan, maka jelas, yang bukan isu dan benar kenyataan adalah ada upaya kuat menghentikan proses hukum di kasus Formula E."

Baca Juga: Tahu ke mana arah pikiran netizen, Angel Karamoy ungkap alasan lebih suka yang gede: Daripada panjang tapi...

Halaman:

Editor: Alfiyah Rizzy Afdiquni

Sumber: LSAK

Tags

Artikel Terkait

Terkini