Hops.ID - Sebagai manusia biasa, kita tidak luput dari kesalahan. Termasuk saat berpuasa, terutama berkaitan dengan waktu sahur dan buka puasa.
Meski pemerintah telah menerbitkan jadwal imsakiyah khusus untuk bulan Ramadhan yang merinci waktu berbuka dan imsak, tetap saja kesalahan bisa muncul baik dari diri sendiri, maupun melalui perantara orang lain saat buka puasa.
Tak jarang, ada yang buka puasa karena menyangka telah masuk waktu Maghrib, padahal belum. Atau mengira masih ada waktu untuk sahur, tetapi ternyata adzan Subuh berkumandang saat masih makan sahur.
Baca Juga: Bisa jadi camilan, inilah resep tahu aci krispi kuah gejrot dari juru masak Devina Hermawan
Lalu bagaimanakah hukumnya jika terjadi hal-hal seperti tadi? Apakah puasa tetap sah, atau batal meskipun karena ketidaksengajaan atau kesalahan terjadi bukan karena sendiri sendiri? Simak penjelasannya, yang Hops.ID rangkum dari Instagram @nuonline_id, 27 Maret 2023.
Para ulama Syafi'iyah berpendapat bahwa puasa dihukumi batal, jika seseorang melakukan hal-hal yang membatalkan puasa seperti makan atau minum karena menyangka sudah masuk waktu Maghrib, padahal belum.
Hukum yang sama juga berlaku bagi orang yang masih makan sahur karena menyangka belum masuk waktu Subuh, padahal sudah.
Baca Juga: Giliran pejabat Kemenhub Rizky Alamsyah jadi sorotan akibat sang istri pamer tas dan mobil mewah
Dalam kitab Majmu' 'ala Syarh al- Muhadzab juz 6, Imam an- Nawawi menjelaskan:
ولو اكل ظانا غروب الشمس فبانت طالعة أو ظانا أن الفجر لم يطلع فبان طالعا صارت مفطرا هذا هو الصحيحة الذي نص عليه الشافعي وقطع به المصنف والجمهور وفيهه وجه شاذ أنه لا يفطر
"Jika seseorang makan karena menyangka matahari telah terbenam, lalu tampak (padanya) ternyata matahari masih terlihat, atau ia makan karena menyangka matahari telah terbit, maka puasanya menjadi batal. Hukum ini adalah hukum yang sahih dan di nash oleh Imam Syafi'i serta telah dipastikan (kebenarannya) oleh mushannif (pengarang) dan mayoritas ulama. Namun terdapat pendapat yang syadz (tidak dipertimbangkan) bahwa puasa tersebut tidak batal."
Oleh karenanya, kita sebaiknya lebih berhati-hati dalam menjalankan puasa, terutama berkaitan dengan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Pastikan bahwa kita benar-benar yakin bahwa waktu Maghrib telah tiba. Jika masih ragu-ragu, maka sebaiknya menunggu beberapa saat sampai yakin telah masuk waktu berbuka puasa.
Artikel Terkait
Hukum mimpi basah pada saat sedang menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, apakah dapat membatalkan puasa?
Masih suka minum teh saat sahur? Waspada 5 dampak buruknya bagi kesehatan waktu puasa
6 Negara dengan waktu puasa tercepat di dunia, ada yang hanya memakan waktu 9 jam
Inspirasi menu buka puasa hari ini: Resep kue klepon, cocok jadi santapan takjil di bulan Ramadhan
Segar dan menggugah selera! Resep puding coklat cappucino cincau yang cocok disajikan untuk buka puasa