Meskipun terlihat estetik, jangan menggunakan font yang sulit untuk dibaca, misal huruf tegak bersambung.
Selain sulit dibaca, beberapa font memiliki sifat tidak formal sehingga kurang cocok untuk digunakan pada CV.
Lebih baik memilih font basic seperti Times New Roman atau Arial jika bingung menentukan ingin menggunakan font apa. Perhatikan juga ukuran hurufnya, jangan terlalu besar atau kecil.
4. Lebih dari dua lembar
Memang CV bermakna daftar riwayat hidup, namun tidak perlu menuliskan semua informasi ke dalam CV.
Idealnya cukup maksimal dua lembar saja untuk memuat informasi penting di dalam CV.
5. Menulis informasi tidak relevan
Tidak perlu menuliskan golongan darah, zodiak, ataupun hal favorit yang tidak relevan pada posisi yang ingin dilamar.
Cukup menuliskan hal-hal yang sesuai dengan jobdesk atau skill pekerjaan agar HRD bisa langsung mengetahui kapasitas kamu di bidang yang diincar.
6. Menggunakan bahasa kurang formal
CV harus menggunakan bahasa yang formal karena kepentingannya untuk melamar pekerjaan.
Daripada menggunakan kata aku, atau kamu, lebih baik gunakan bahasa formal seperti saya atau Anda untuk menyebut diri sendiri.
7. Tidak menulis bagian “tentang saya”