Simak! 10 Perusahaan rokok terbesar di dunia, Sampoerna termasuk salah satunya

Hops.ID – Budaya merokok telah ada berabad-abad dan merupakan bagian integral dari kehidupan masyarakat khususnya di Indonesia. Rokok biasanya dianggap sebagai bagian dari tradisi dan kebiasaan sosial, terumatama di kalangan laki-laki.

Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh.

Bangsa Eropa merokok hanya untuk kesenangan semata-mata, berbeda dengan bangsa India yang merokok untuk keperluan ritual. Pada abad 17 para pedangang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Baca Juga: Kejamnya Ayu Ting Ting pernah sumpahi pernikahan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bubar, netizen ikut syok

Persepsi tentang rokok telah berubah dalam beberpa tahun terakhir. Penyadaran akan dampak negatif rokok terhadap kesehatan telah meningkat, sehingga budaya merokok mulai dianggap tidak sesuai dengan tuntutan zaman.

Namun, masih banyak orang yang mengkonsumsi produk tembakau seperti rokok yang dilandasi berbagai alasan seperti, sudah menjadi budaya dan sebagai salah satu cara melepas penat

Hal ini membuat banyak perusahaan rokok masih eksis berdiri hingga sekarang terutama di Indonesia. Dilansir dari Companies by Market cap pada 5 Februari 2023, berikut adalah 10 daftar perusahan rokok terbesar di dunia menurut kapitalisasi pasar.

Baca Juga: Sri Wulansih ungkap alasan dirinya tak merestui hubungan Julia Perez dengan Gaston Castano: Udah susah...

1. Philip Morris International

Perusahaan ini merupakan rokok terbesar di dunia, dengan merek-merek produk terkenalnya seperti Marlboro, L&M, dan Chesterfield.

Philip Morris International memiliki pasar sekitar 15% di dunia dan beroperasi di lebih dari 180 negara dan perusahan Amerika ini Kapitalisasi pasar mencapai 157 miliar dolar AS.

2. British American Tobacco

Perusahaan rokok asal Inggris ini merupakan produsen rokok terbesar keempat di dunia, dengan merk-merk produknya seperti Dunhill, Lucky Strike, dan Kent. BAT memiliki kapitalisasi pasar sekitar 92 miliar dolar AS.

Baca Juga: Jualan peyek sampai paksa orang beli, Titi Rajo Bintang murka dan sindir adik Syahrini: Bikin naik pitam..